Pasar NFT juga dapat menentukan persyaratan royalti untuk NFT yang terjual di platform mereka. Keputusan ini dapat mempengaruhi ekosistem NFT secara keseluruhan, terutama dalam hal volume perdagangan NFT. Volume perdagangan NFT adalah indikator penting dalam menilai kesehatan suatu koleksi NFT atau ekosistem di blockchain.
Beberapa platform NFT, seperti OpenSea, telah mencoba memperkenalkan opsi royalti opsional di mana pembeli dapat memilih apakah mereka ingin membayar royalti kepada pencipta. Namun, kebijakan ini dapat merugikan pencipta karena mengurangi sumber pendapatan berulang mereka. Ini juga dapat membuat ekonomi pencipta menjadi kurang berkelanjutan dan kurang kompetitif, terutama bagi para pemula yang ingin bersaing dengan studio kreatif yang sudah mapan. Oleh karena itu, penentuan biaya royalti oleh pasar dapat memiliki dampak signifikan pada keberhasilan inovasi ini.
Bagaimana Perkembangan Pasar Mempengaruhi NFT?
Dalam beberapa tahun terakhir, pasar NFT telah mengalami banyak perkembangan, dengan masing-masing memiliki strategi pertumbuhan yang berbeda. Beberapa strategi pertumbuhan tersebut mendukung industri secara keseluruhan, sementara yang lain mungkin merugikan ekosistem.
Pasar NFT beralih dari pertumbuhan organik ke strategi pertumbuhan yang agresif, termasuk menggunakan teknik airdrop berdasarkan aktivitas transaksi NFT. Persaingan yang ketat di pasar NFT baru telah menciptakan perang royalti yang agresif, dengan penurunan biaya royalti yang mempengaruhi kesehatan ekosistem secara keseluruhan. Hal ini juga mendorong proyek NFT untuk menurunkan biaya royalti, termasuk koleksi digital yang terkenal seperti Bored Ape Yacht Club dan Azuki.
Di sisi lain, beberapa pasar telah membatasi penjualan NFT tanpa royalti di pasar sekunder. Langkah ini mendapat kritik, tetapi juga dianggap sebagai upaya melindungi kepentingan pencipta.
Situasi di mana koleksi NFT tidak dapat membebankan royalti dapat membuat pendanaan bisnis mereka menjadi sulit dan lebih tergantung pada modal ventura. Hal ini bisa menjadi tantangan, karena perusahaan modal ventura masih dalam tahap memahami dan memperbaiki pendekatan mereka terhadap pendanaan proyek NFT.
Bagaimana depan royalti NFT?
Meskipun menghadapi beberapa tantangan baru-baru ini, royalti NFT memiliki peran yang penting dalam menciptakan model bisnis yang berkelanjutan bagi pencipta koleksi NFT.
Ini juga dapat membantu seni menjadi sumber penghidupan yang berkelanjutan bagi para pencipta.
Tahun 2022 adalah tahun yang penuh tantangan bagi dunia Web3. Penipuan marak terjadi, sementara harga aset terus mengalami penurunan akibat kondisi ekonomi makro. Meskipun demikian, royalti NFT tetap dapat memainkan peran penting dalam menciptakan pendapatan bagi para pencipta koleksi NFT. Model ini juga dapat memperkuat loyalitas pelanggan dengan memberikan insentif bagi mereka dalam pembelian dan penjualan karya koleksi, serta mengembangkan pengalaman merek yang lebih kuat.
Dengan adanya konsep baru seperti NFT dinamis, di mana metadata NFT dapat diubah atau ditingkatkan untuk memberikan nilai tambah bagi pemegang NFT, NFT menciptakan ekonomi perhatian dan loyalitas di dalam Web3. NFT cerdas juga menggabungkan kecerdasan buatan (AI) dengan NFT, sehingga pemegang NFT merasa lebih terhubung dengan karya mereka berkat teknologi AI.
Meskipun demikian, royalti NFT akan tetap relevan, dan perusahaan yang mengadopsi model bisnis ini mungkin memiliki keunggulan dibandingkan dengan pesaing mereka di masa mendatang.
Dalam kesimpulan, royalti NFT memberikan kesempatan bagi para pencipta NFT untuk terus menerima pembayaran atas karya mereka. Hal ini memberikan sumber pendapatan yang berkelanjutan dan membantu menciptakan ekosistem yang lebih seimbang bagi para pencipta. Meskipun pasar NFT dan perkembangannya dapat mempengaruhi royalti NFT, konsep ini tetap menjadi bagian penting dalam masa depan ekonomi digital dan dunia Web3.
Daftar Broker Forex
Daftar Market Kripto
Investasi dan trading berisiko tinggi. Kinerja masa lalu tidak menjamin hasil di masa depan. Keputusan investasi adalah tanggung jawab Anda. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang mungkin timbul.
